Kamis, 11 Juni 2020

Mengenal Batik Nusantara

Tak itu Batik?

Kata Batik berasal dari dua kata Bahasa Jawa yakni amba yang berarti menulis dan spot.

Batik yakni progres penulisan gambar, corak, atau tipe hias pada media apa saja dengan menggunakan malam (lilin batik atau wax). Media yang diterapkan awalnya yakni kain mori. Ketika ini kain yang diterapkan untuk membatik bervariasi mulai dari sutera, poliester, shantung, pun kaos. Malam akan menahan masuknya bahan pewarna (dye). Penulisan dengan malam ini umumnya menggunakan alat yang disebut canthing.


Jadi batik yakni PROSES bukan motif. Motif batik dapat amat bervariasi dari motif tradisional/klasik yang identik dengan kraton Yogyakarta sampai dengan motif kontemporer. Sebab itu, kain batik juga dihasilkan tempat – tempat lain kecuali pulau Jawa seperti Kalimantan, Bali, ataupun Nusa Tenggara. Bahkan negara – negara lain seperti Malaysia, Thailand, India, pun Afrika Selatan.

Malam
Tak itu malam?

Malam yakni lilin (wax ) dengan komposisi tertentu yang diterapkan untuk menutup motif pada kain supaya tak terkena pewarna (pada progres membatik). Malam umumnya yakni campuran dari bahan – bahan seperti : lilin, gondorukem (getah pohon pinus), kote, parafin, dan minyak. Untuk membikin motif yang lebih halus malam juga dapat dicampur dengan damar (getah pohon meranti).

Canthing
Tak itu canthing?

Canthing yakni alat yang diterapkan untuk membatik atau menuliskan motif pada kain. Canthing terdiri atas gagang untuk mengendalikan yang terbuat dari kayu; dan tempat untuk menampung malam yang terbuat dari tembaga.

Batik Kerja ?
Batik yakni PROSES bukan motif. Motif batik dapat amat bervariasi dari motif tradisional/klasik yang identik dengan kraton Yogyakarta sampai dengan motif kontemporer.

Kain batik autentik dapat dibedakan menjadi dua tipe :

Kain Batik Tulis
yakni kain batik yang diberi motif atau corak dengan menggunakan tangan (dituliskan). Lamanya progres pembuatan batik tulis dapat mencapai 2-3 bulan.

Kain Batik Cap
yakni kain batik yang motif atau coraknya disusun dengan cap yang umumnya terbuat dari tembaga.  pembuatannya lebih pesat, lebih kurang 2-3 hari.

BATIK TIDAK ASLI umum disebut batik printing atau tekstil motif batik. Tekstil motif batik dihasilkan dengan menggunakan mesin sehingga memungkinkan untuk dihasilkan dalam jumlah massal. Batik cap atau tulis yang autentik dihasilkan dengan tangan (handmade) sebab itu jumlahnya terbatas, bernilai sebagai kerajinan, dan lebih valuable.

Pengertian Mega Mendung Batik Khas Cirebon

Batik megamendung merupakan motig kain batik yang berasal dari daerah Cirebon. Bentuk motif batik khas kota udang ini menyerupai bentuk awan-awan. Motif batik mega mendung terlah menjadi sebuah ikon karya seni kota Cirebon. Motif batik megamendung mempunyai ciri khas tersendiri yang tak dimiliki oleh motif batik di daerah penghasil batik lainnya.


Kain batik mega mendung yang sudah sejak lama dan turun menurun diproduksi oleh masyarakat Cirebon tak cuma familiar di kalangan pecinta batik di Indonesia saja. Motif batik mega mendung juga diapresiasi dengan bagus oleh masyarakat di luar negeri. Ini terbukti dengan dijadikanya motif batik megamendung sebgai cover salah satu buku yang membahas perihal batik yang berjudul “Batik Design” karya Pepin Van Roojen seorang kebangsaan Belanda.

Selain berbangga bahwa motif kain batik mega mendung menerima apresiasi yang bagus di dalam dan di luar negeri, kita juga seharusnya untuk tahu pengertian batik mega mendung dari segi sejarah dan filosofi motif batik yang tertuang di atas kain.

Ada beberapa anggapan perihal asal motif batik mega mendung. Ada yang mengatakan bahawa motif mega mendung merupakan hasil dari imbas pendatang dari negeri China. Yang pada dahulu kerap singgah di pelabuhan Muara Jati, Cirebon dan dianggap membawa mengerti Taoisme dimana bentuk awan melambangkan dunia atas atau dunia luas, bebas dan mempunyai makna transidental (Ketuhanan).

Ada juga yang mengatakan motif batik mega mendung diadopsi oleh masyarakat Cirebon yang diambil dari berbagai ragam buku dan literature senantiasa mengarah pada sejarah kedatangan bangsa China yang datang ke wilayah Cirebon. Tercatat dengan jelas dalam sejarah bahwa Sunan Gunungjati menikahi Ratu Ong Tien dari negeri China. Beberapa benda seni yang dibawa dari negeri China diantaranya merupakan keramik, piring, kain yang berhiasan bentuk awan. Bentuk awan dalam berbagai adat istiadat melambangkan dunia atas bilamana diambil dari faham Taoisme. Pengertian batik mega mendung  merupakan gambaran dunia luas, bebas dan mempunyai makna transidental (Ketuhanan). Konsep mengenai awan ini juga ada pada dunia kesenirupaan Islam pada abad 16 yang digunakan oleh kaum Sufi untuk ungkapan dunia besar atau alam bebas.

Mengenal Batik Nusantara

Tak itu Batik? Kata Batik berasal dari dua kata Bahasa Jawa yakni amba yang berarti menulis dan spot. Batik yakni progres penulisan gamb...